Is life about getting notice?

Assalamualaikum to all my readers

it has been a while since the last time a write in English until one of my friends told me that she never knew that I sometimes write my blog in English. One truth that I can tell is that my English standards has definitely decreased since form 5. Maybe that is why I rarely write in English. Cause of the fear that felt when I started using English in my secondary school life.

But that is not the point that I am writing this post. It is just that I just heard the line "IS LIFE ABOUT GETTING NOTICE?"

There was a case that became a national news when a 17 year old National Service trainee admitted that he is "Yang Mulia Tuan Muda Pahang". Even one of the members of State Executive Council of Pahang and Director General of National Service Training Department are fooled by his lies. Like the Malay proverbs says "Sepandai-pandai tupai melompat,akhirnya jatuh ke tanah jua".It then became a laughing stock among the royal family of Pahang when the matter was addressed.

Why do anyone feel the need of doing that? Why are some people so desperate for attention from others? Even made up lies so that others will notice them. For me it is just pathetic. For me personally, why cannot you just be yourself? Being someone who you are who is not popular is better that being someone popular but not the real you. If they think that being noticed on each move that they make is exciting, they certainly did not see the big picture. In America, basketball players gets interview with just towels on them. Even Michael Jordan who is called "One of the Greatest Basketball Player of All Times" was stuck with fame that made him suffocated. He cannot even have a chance having a quiet, peaceful dinner outside. He is definitely an example of "a victim of his own fame". Is that what they want?Some even willing to do anything,I mean ANYTHING so that they can be on a cover of a magazine. Even if it mean by taking their shirts off.

Now being one of the Student Representative Council of UMP sometimes kinda hard not being noticed by the student. As a matter in fact, sometimes I am just grateful that there are some students who does not know who I am for what my post is. It is fine being noticed but not by everyone. I just wanna be me without being connected to post that I am but that is just impossible, right? That is life.

Life is more than being notice. It is to be enjoyed and no one deserved to take it away from you before you have the chance of living it.Except Allah.

sungguh aku kecewa

Salam sejahtera ke atas dirimu wahai bakal-bakal jenazah sekalian

Entah mengapa semangat aku ingin menulis semakin berkobar-kobar sedangkan aku sedang menghadapi minggu peperiksaan akhir semester ketika ini.Namun biar dengan kesibukan aku mengulang kaji,inginku coretkan kisah-kisah yang berlaku sementara aku berkesempatan.Semalam bermula sudah peperiksaanku dengan kertas Islamic Institution.Semalam juga dalam sejarah aku mengambil peperiksaan akhir yang perperiksaan itu bermula lewat.Lewat 17 minit atas situasi yang tidak pernah aku alami sebelum ini.Terkekek-kekek aku ketawa mengenangkan peristiwa semalam.

Namun,bukan itulah yang membuatku sedih.Aku sedih sebab lain.Aku sedih sebab kini kusedar yang akulah selemah-lemah insan di dunia ini.Mengapa aku katakan begitu?Sebab kekuatanku bergantung pada kekuatan orang lain.Aku mengawal emosiku berdasarkan emosi orang lain.Jika mereka gembira,aku turut gembira.Apabila mereka sedih,aku turut sedih.Mengapa ini terjadi?Mereka cukup kuat untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi tetapi mengapa hati ini risaukan mereka juga?Mengapa hati ini teringatkan mereka sehingga terngiang-ngiang dalam mimpiku?

Ya Allah,kupohon padaMu secebis kekuatan

Aku lemah tanpa bantuanMu,aku hina tanpa hidayahMu

Aku hanya insan yang lemah,yang masih mencari erti kekuatan

melalui ujian yang kau berikan

jika ini ujian semasa minggu peperiksaan ini

aku redha

cuma aku harapkan ada kekuatan yang dapat Kau berikan agar aku bangun dari kegusaran ini

susahnya menjadi kancil

Gambar dari saifulislam.com

Salam sejahtera ke atas dirimu wahai bakal-bakal jenazah sekalian

Mungkin ada di kalangan kamu yang tidak mengerti apa kaitan dengan tajuk paparan blogku kali ini.Mungkin dengan ungkapan di bawah anda semua dapat memahaminya dengan lebih baik

"Gajah sama gajah berperang,kancil mati tersepit di tengah-tengah"

Itulah situasi aku sekarang.Lagipun aku bukannya pandai sangat macam kisah-kisah yang dilakonkan oleh Sang Kancil dalam telenovela yang diceritakan dari kecil.Aku sendiri tidak mahu tersepit di tengah-tengah.Kalau boleh aku tidak mahu terlibat dalam peperangan gajah ini,tetapi apakan daya.Sudah menjadi adat orang "kurus" macam aku tersepit di antara dua orang "besar".Aku tidak mengerti permainan apa yang sedang dimainkan,mengapa ia dimainkan dan apa faedah dan kebaikan yang didapatkan.Sedangkan tidak nampakkah kesan-kesan yang timbul?Tidak nampakkah kesan pada orang lain?Mengapa ia harus berlaku?Dan mengapa orang tanya macam-macam sedangkan aku tidak tahu menahu apa yang berlaku.Mengapa aku seolah-olah turut depersalahkan?

Aku tidak mahu menjadi mereka yang bermuka-muka tetapi tindakan mereka bakal menyebabkan orang lain akan menilai aku sebegitu.Huhuhu.Sungguh aku tidak mahu menyakiti mana-mana pihak.tetapi fahamilah keadaan yang apa yang berlaku adalah semata-mata apa yang anda mahukan?Tidakkah kadang kala boleh berbincang dengan baik?Tidakkah boleh mengelakkan fitnah dan tuduhan palsu?Lupakah kita akan sejarah?Lupakah kita apa kesannya bermuka-muka?Lupakah implikasi fitnah dan bersangka buruk?

Ya Allah,hambaMu ini memohon padaMu

berikanlah aku sedikit bantuan untuk menyelesaikan masalah ini

berikan aku sedikit kekuatan untuk mengatasi masalah ini

aku tidak mahu dilabel "talam bermuka dua"

dan aku pasti tidak ingin ada yang terluka

kupohon sedikit ilmu dari pengetahuanMu

dalam menyelesaikan masalah ini

sesungguhnya Kau lah seadil-adil hakim

kecewa

Assalamualaikum kepada bakal-bakal jenazah sekalian...

Kali ini mungkin entri yang agak pendek sahaja walaupun ada yang kurang mengemari aku menulis pendek dan ada pula yang kurang menggemari aku berceloteh panjang.Huhu.Susahnya aku nak buat orang puas hati tetapi itulah uniknya setiap insan.Masing-masing ada keinginan tersendiri.

Kali ini aku cuma ingin menyatakan yang aku agak kecewa.Kecewa dengan semua.My life,my language,my mind,everything.I certainly cannot make up what is costing me to feel this way but it just happened.All I can hope now is that I could recover soon. I not good in everything. I never did become good in anything that I do. Maybe that is the reason but somehow, I am not certain it is the reason that I am feeling this way. But this is still small matter. InsyaAllah I will definitely able to cope with this matter. It just take time. Because, if I do not try to solve this, next semester will be a lot harder. I am expecting it.

bacalah...

Salam sejahtera ke atas diri wahai bakal-bakal jenazah sekalian

In this entry I would like to share with all of you about one of my hobbies during leisure,time of stress and any other available time to it other than eating and sleeping.The hobby that I was referring to is READING!I love to read.I still remember when was I a child,I hate to read anything else except for comics.I have lots of comics collections like Ana Muslim, Detective Conan, Doraemon and Dragon Ball.But when I entered secondary school,I started to fall in love to novels because of my friends influence.At that time,Harry Potter movie was going berserk.Almost all my classmates were talking about it.After watching the first movie "Harry Potter and The Sorcerer's Stone",it made me wanted to read the next book.So,the first novel that I read was "Harry Potter and The Chamber of Secrets".Now I have six books of Harry Potter collections in my room except for the first one.

I kept reading other book as well but I never add to my private collections anymore.Until I came to UMP.Here,my life changed 360'.I started my habit of reading to the max again.Since 8-9 month ago,I started to buy books again.Some is to deepen my knowledge and some is just for filling the blind spot of daily life.Today I bought "Solusi" magazine which discuss on reading. It says that most Muslim nowadays lack of motivation to read.Based on some research made,average number of books that a Malaysian read is only two books compare to a Japanese,40 BOOKS A YEAR!!!Subhanallah.How about us?How many books that we read a year and most importantly,how many messages that you received and practiced from the books you read?Astaghfirullah al 'azim(aku memohon keampunan dari Allah Yang Maha Hebat).How about myself?Is my knowledge that I gained through my reading parallel to my practices in my daily life?

"Bacalah.Dengan nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia daripada segumpal darah.Bacalah.Dan Tuhanmulah Maha Mulia.Yang mengajarkan manusia dengan pena.Dia mengajar manusia apa yang tidak diketahuinya."(Surah Al-Alaq':1-5).

Here are some tips for you to build reading habit:

ALWAYS bring a book to wherever you go.

Set a TARGET,how many books would you like to read this year?

have a SPECIFIC TIME for you to read,at least 10-15 minutes

MAKE A LIST of books that you want to read

Find a place which make you COMFORTABLE

SEPARATE the books that have been read with the one have not

Make reading as a FUN activity

Become a "BOOK HUNTER"

Choose a GOOD READING MATERIAL

Ya Allah ya Tuhanku

Bukakanlah pintu hatiku

Dan isikannya dengan cahaya keilmuan

Serta semangat mencari untuk ilmu

Agar dapat aku manfaatkan ilmu itu dijalanMu

Terangi hatiKu dengan kalamMu agar aku sentiasa berada di kalangan hambaMu yang kau sayangi walaupun aku tahu,terlalu banyak dosaku padaMu

Sukarkah mengukir senyuman?

Assalamualaikum dan salam sejahtera kepada bakal-bakal jenazah sekalian.

Jangan terkejut dengan ucapan di atas tetapi itulah ayat yang paling aku ingat semasa sesi ceramah bersama Ustaz Cinta pada Jumaat yang lalu.

Nak kata kamu ni bakal graduan,tak tentu.Kalau ya,alhamdulillah.

Nak kata kamu ni bakal pekerja,tak tentu jugak.Kalau ya,alhamdulillah.

nak kata kamu ni bakal suami @ isteri,pun tak tentu.Kalau ya,alhamdulillah.

Dan nak kata kamu ni bakal bapa @ ibu pun jugak tak tentu.Kalau ya,amin.

Tetapi akan suatu yang akan kamu tempuhi.

Kamu fikir pun jadi,kamu tak fikir pun jadi.

Itulah KEMATIAN...

Jadi,saya panggil kamu bakal jenazah je la

Saja nak selitkan kisah di atas sebelum kita membincangkan tajuk post kali ini.Secara jujurnya,terasa begitu lama aku tidak menulis di blogku ini.Segala suka,gembira,teruja,bahagia yang ingin aku kongsikan sungguh tidak sempat rasanya untuk aku paparkan di sini.Juga segala kesedihan,kekecewaan,tangisan(jangan ingat lelaki tidak menangis) yang aku alami semenjak dua menjak ini sungguh tidak sempat. Kegembiraan yang tak terkata dengan perkara-perkara tertentu yang boleh buat aku tak tidur malam dan kekecewaan yang menjadi mimpi ngeri dalam buaian mimpi aku.huhuhu.

Kawan aku pernah berkata pada aku."Yien,aku tengok kau ni selalu je senyum.Ceria memanjang.Tapi aku agak satu la.Kalau kau sedih,mesti kau betul-betul sedih kan?" Masa dia cakap macam tu,memang aku sangat-sangat setuju dengan apa yang dia katakan. Serta merta segala sejarah kegelapan lampau tiba-tiba terlintas di fikiran.Hahaha.Macam projektor.

Segala tekanan yang dihadapi harus dengan senyuman.Itu sebab orang kata senyuman itu sedekah.Aku sebenarnya cemburu dengan seorang sahabatku.Tidak kisah apa masalah dia ada,dia tetap dengan senyumannya.Walaupun kadang kala,masalah yang dia hadapi adalah berat.Sangat berat bagiku.Namun dia hadapi dengan senyuman yang tak pernah luput.So,sukarkah untuk aku senyum dan terus senyum selepas ini?Kita saksikan...

Itu je sebenarnya yang aku nak luahkan.lama tak menulis ni buat rasa aku sangat tertekan.hahaha.

PS:Maaf ye cik blogku sayang.

Padamu aku mencari ketenangan

Padamu aku luahkan kasihku

Padamu juga aku mencari populariti

Dan kepadamu jua aku luahkan kesedihanku